Buserindonews.com
Bantargebang, Buser indonesia – Sejumlah Warga Kampung Cisalak Rt 001/004 Kelurahan Sumur Batu, Kecamatan Bantargebang Kota Bekasi mendatangi sebuah gudang pengolahan limbah diduga mencemari lingkungan pada Kamis (18/07/2024)
Kedatangan warga bersama tokoh pemuda kelokasi gudang pengolahan limbah lantaran adanya laporan warga yang mengeluh banyak lalat dan jalan becek di lingkungannya.
Menindak lanjuti laporan warga tersebut, Zaenal Mustopa yang biasa dipanggil Benol selaku ketua RT 001/004 Kelurahan Sumur Batu bersama Nenta Suryana Ketua Ranting Pemuda Pancasila Kelurahan Sumurbatu dan tokoh pemuda lainnya mendatangi sebuah gudang pengolahan limbah yang berada di lingkungan nya tersebut.
Dalam keterangannya Benol mengatakan, ada laporan warga sudah 2 hari ini setelah kita telusuri ada di gudang ini becak sampai kejalan.
“Yang penting saya sih sampah -sampah di sini harus diangkut, gimana caranya ngk mencemari ke warga lingkungan,” ucapnya.
Zaenal Mustopa yang akrab dipanggil Benol lebih lanjut memaparkan, sebelumnya ngk ada konfirmasi, kalau dulu – dulunya paling palet, plastik plastik bekas itu udah biasalah gudang, kalu kaya gini saya juga kaget, ngk terimalah limbah – limbah kaya gini karena lalatnya, baunya juga menyengat, tadi juga warga pada mau kesini tapi saya larang,” tegasnya.
Ketua Ranting PP (Pemuda Pancasila) Kelurahan Sumurbatu Nenta Suryana yang akrab dipanggil Ojos ditempat yang sama mengatakan, kita sebagai warga yang seperti ini ngak usahlah ada di sini,
“Terserah mau dibawa ke TPA (Tempat Pembuangan Akhir) atau kemana terserah dia,”tandasnya.
Terkait adanya keluhan warga limbah susu pengelola gudang Alex /Junaedi kepada awak media mengatakan, “Itu yang dijalan cuma air susu aja pak, ini baru kemarin – kemarin, baru satu Minggu ini, tadinya barang kering semua disini.
“Ini rencananya mau disortir langsung bawa ke pabrik lagi, dengan adanya keluhan warga seperti ini nanti akan diperbaiki dulu,”pungkasnya. (Ics)
