BUSER INDONESIA || Purwakarta ~ Ratusan warga Desa Karoya, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Purwakarta menggelar shalat Istisqo untuk meminta hujan, Jum’at (06/10/23). Mereka berbondong-bondong mendatangi lapangan Cikuda Desa Karoya tepatnya di RT 04 / RW 02 Kampung Cisalak Kulon.
Ibadah shalat istisqo ini di pimpin oleh ketua MUI Kecamatan Tegalwaru ( Al – Ustadz Adhar Sulaiman ) sekaligus Pimpinan Ponpes Nurul Amal.
Turut serta oleh Kepala Desa Karoya ( Edi Suhendi ), Babinsa Desa Karoya, Sekdes beserta jajaran staff Desa Karoya, para Tokoh Agama, Masyarakat, dan para pemuda Desa Karoya.
Sebelum kegiatan shalat istisqo dilaksanakan, ketua MUI kecamatan Tegalwaru sekaligus pemimpin solat istisqo ( Al – Ustadz Adhar Sulaiman ) menjelaskan terlebih dahulu terkait maksud dan tujuan sholat Sunnah tersebut, serta menjelaskan tata cara sholat istisqo.
Kepala Desa Karoya, Edi Shendi Menjelaskan, shalat istisqo tersebut merupakan salah satu upaya warga untuk meminta hujan kepada Allah SWT.
“Dengan upaya melalui sholat istisqo ini semoga hujan segera turun, meskipun akan di prediksi akan berlangsung lama musim kemarau ini,” kata Edi dilokasi yang sama.
Menurut Edi, musim kemarau ini ada beberapa wilayah yang memang sudah kekeringan, beberapa hektar lahan pertanian tidak tergarap karena minim persediaan air.
“Ada beberapa hektar lahan pertanian, kolam yang tidak tergarap, karena tidak ada pasokan air. Selain lahan pertanian yang tidak terairi, bahkan pasokan air bersih pun sudah berkurang dan hampir tidak ada,” ujar dia.
Edi menyebut, saat ini untuk memenuhi kebutuh air bersih warga di desanya, sebagian ada yang membeli air, ada juga beberapa warga yang meminta pasokan air bersih pada tetangganya yang masih memiliki pasokan air bersih.
“Ada yang sudah beli sebagian warga untuk kebutuhan minum, ada juga yang masih memanfaatkan atau mendapatkan air dari tetangga untuk sumber air yang ada.” Kata Edi.
(Vikry Fadillah B)