Daftar Mobil yang Bakal Dilarang Isi Pertalite 1.400 Cc keatas, XSpader, Pajero, Innova hingga Toyota Avanza

Jakarta, Pemerintah Indonesia resmi menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Selain kenaikan harga, pemerintah juga mewacanakan pembatasan kendaraan-kendaraan yang boleh mengisi BBM bersubsidi seperti Pertalite dan Solar.

Mulai Sabtu 3 September 2022 pukul 14.30 WI, harga Pertalite naik dari Rp 7.600 per liter menjadi Rp 10.000 per liter. Kemudian Solar dari Rp 5.000 menjadi Rp 6.800 dan Pertamax dari Rp 12.500 menjadi Rp.14.500 per liter.

Sedangkan wacana pembatasan kendaraan, yang boleh mengisi Pertalite akan didasarkan pada kapasitas mesin. Untuk mobil dengan kapasitas mesin 1.400 cc ke atas akan dilarang mengisi Pertalite.

Pemerintah pun perlu merevisi aturan yang ada, yaitu Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014. Aturan itu isinya, memuat sejumlah pembatasan kendaraan yang dilarang mengonsumsi BBM bersubsidi, yakni Solar dan Pertalite.

Revisi aturan tersebut akan memuat memgenai kriteria kendaraan yang dilarang membeli Pertalite. Hal ini dilakukan untuk menjaga konsumsi Pertalite tak melebihi kuota yang ditetapkan.

Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Erika Retnowati menyampaikan keputusan jenis-jenis pembatasan akan tertuang dalam beleid tersebut. Namun, ia belum memberikan bocoran kriterianya.

“Belum ditetapkan ya, tunggu saja terbitnya revisi Perpres 191/2014,” katanya saat dikonfirmasi ke Awak media, Minggu (4/9/2022).

Sebelumnya, pemerintah memang berencana untuk membatasi mobil yang boleh membeli Pertalite. Pernah beredar kabar pembatasannya mengacu pada besaran CC mobil, yakni 1.500 CC. Namun, beredar juga kabar kalau pembatasan yang dilakukan untuk 1.400 CC ke atas.

Erika tak menampik maupun mengiyakan kabar ini. Namun, ia mengamini sudah ada rencana pembatasan bagi mobil yang boleh membeli Pertalite.

“Rencananya iya (membatasi jenis mobil),” ujarnya.

Senada, Anggota Komite BPH Migas Saleh Abdurrahman juga menyebut kepastian pembatasan dan berbagai turunannya akan dipastikan setelah revisi Perpres 191/2014 terbit.

“Lebih baik kita tunggu aja ya,” kata dia, singkat.

Jika benar pembatasan yang boleh mengakses Pertalite adalah mobil 1.400 CC kebawah, maka banyak mobil populer saat ini yang tak bisa membeli Pertalite kedepannya.

Ada banyak mobil di atas 1.400 cc yang tak boleh diisi Pertalite, ini meliputi banyak model termasuk MPV, SUV, sedan, pikap dan truk. (Toyota)

Jakarta, Wacana baru larangan mobil di atas 1.400 cc diisi Pertalite diprediksi bakal mempengaruhi banyak masyarakat ditimbang dari betapa larisnya mobil-mobil kelas itu di Indonesia.
Dari 10 mobil terlaris pada 2021, tujuh di antaranya merupakan mobil di atas 1.400 cc. Ketujuhnya adalah Toyota Avanza, Mitsubishi Xpander, Suzuki Carry, Toyota Rush, Toyota Kijang Innova, Daihatsu Gran Max pikap, dan Mitsubishi L300.

Lihat Juga :
Mobil 1.400 Cc Akan Dilarang Isi Pertalite, Termasuk Avanza-Xpander

Sedangkan tiga yang tak masuk kategori yakni Honda Brio, Daihatsu Sigra dan Toyota Calya. Semuanya merupakan produk Low Cost Green Car (LCGC) yang menggunakan mesin maksimal 1.200 cc.

Larangan penggunaan Pertalite bagi mobil di atas 1.400 cc sebelumnya diungkap oleh Sales Abdurrahman, Komite BPH Migas pada Jumat (2/9).

Dia bilang larangan itu akan tertuang dalam revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran BBM.

Revisi peraturan itu disebut akan diserahkan Kementerian BUMN kepada Presiden Joko Widodo untuk ditandatangani. Setelah diteken maka bisa diterbitkan dan diberlakukan.

“Nanti kita tunggu Perpresnya, most likely di atas 1.400 cc [yang tidak boleh menggunakan Pertalite],” ujar Saleh saat dihubungi.

Lihat Juga :
Mobil Baru Mulai 2018 di RI Mestinya Tak Teguk Pertalite atau Pertamax
Kriteria baru ini diketahui berbeda dari wacana pembatasan penggunaan Pertalite sebelumnya, yaitu untuk mobil di atas 1.500 cc, motor di atas 250 cc dan mobil dinas pemerintahan termasuk Polri dan TNI.

Berikut daftar mobil baru di atas 1.400 cc yang tak boleh diisi Pertalite. Untuk mobil lama, Anda bisa mengecek berapa kapasitas mesin mobil Anda dengan cara memeriksa buku manual, STNK, atau mencari spesifikasinya di internet.

Toyota
Avanza kecuali varian mesin 1.300 cc
Veloz,Voxy,Alphard,Vellfire,InnovaSienta,Via,Altis,Rush,C-HR,Corolla Cross,Fortuner,Land Cruiser,Yaris

Daihatsu
Xenia,Terios,Luxio,Gran Max pikap dan minibus

Suzuki
Ertiga,Baleno,XL7,SX-4 S-Cross,APV

Mitsubishi
Xpander dan Xpander Cross,Pajero Sport,Outlander PHEV,Triton,L300

Honda
Mobilio,BR-V,HR-V,CR-V,Civic,Civic Type R, City, Accord

Mazda
2 Sedan,2 Hatchback3,CX-3,CX-30,CX-5,CX-8,CX-9, 6 Sedan, 6 Estate, MX-5

Kia
Sedona,Seltos Diesel,Sonet,Carens,Carnival

Hyundai
Stargazer,Staria,Creta,Palisade,Santa Fe

Isuzu
D-Max,Mu-X,Traga,Elf,Giga

Wuling
Almaz,Cortez, Confero

Nissan
X-Trail,Livina,Serena

BMW
Seri 2,Seri 3,Seri 4,Seri 5,Seri 5 Touring,Seri 7, Seri 8, X1,X3,X4,X5,X6,X7,Z4,M3,M4,X3M, X4M

Mercedes-Benz
C-Class, E-Class, CLS, GLC, GLE, GLS, S-Class, Vans

Morris Garage
ZS, HS, 5 GT

DFSK
i-Auto, Glory 560, Super Cab bensin 1.500 cc

Mini
Cooper 3-Door, Cooper 5-Door, Convertible, Clubman, Countryman, John Cooper Works

Peugeot
3008, 5008

Tata
Super Ace
Xenon XT dan HD

Renault
Koleos

Lexus
LS, LC, RX, NX, UX, LM

Audi
A5, A6, A8L, Q5, Q7, Q8, RS4 Avant, RS4 Coupe

Mitsubishi Fuso
Canter
Fighter X

Hino
Dutro, Ranger, Profia, Bus

Daftar mobil-mobil di bawah 1.400 cc yang boleh isi Pertalite:

Toyota
Agya 1.197 cc
Calya 1.197 cc
Raize 998 cc dan 1.198 cc
Avanza 1.329 cc

Daihatsu
Ayla 998 cc dan 1.197 cc
Sigra 998 cc dan 1.197 cc
Sirion 1.329 cc
Rocky 998 cc dan 1.198 cc
Xenia 1.329 cc

Suzuki
Ignis 1.197 cc
S-Presso 998 cc

Honda
Brio 1.199 cc

Kia
Picanto 1.248 cc
Seltos bensin 1.353 cc
Rio 1.348 cc

Wuling
Formo S 1.206 cc

Nissan
Kicks e-Power 1.198 cc
Magnite 999 cc

Mercedes-Benz
A-Class 1.332 cc
CLA 1.332 cc
GLA 200 1.332 cc
GLB 1.332 cc

DFSK
Super Cab diesel 1.300 cc

Peugeot
2008 1.199 cc

Volkswagen
Tiguan 1.398 cc
Polo 1.197 cc
T-Cross 999 cc

Tata
Ace EX2 702 cc

Renault
Kiger 999 cc
Kwid 999 cc
Triber 999 cc

Audi
Q3 1.395 cc

Sumber Media Liputan6.com dan CNN)
( Red-BUSER INDONESIA ) Persatuan Media NKRI Berita Nasional.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *