Buserindonews.com. Komandan Resimen Induk Kodam (Danrindam) II/Sriwijaya Danrindam II/Swj Kolonel inf Didik Purwanto mewakili Pangdam II/Swj Mayjen TNI M Naudi Nurdika memimpin upacara pembukaan Pendidikan Pertama Bintara (Dikmaba) TNI-AD TA 2024, di lapangan Secaba Rindam II/Sriwijaya, Jumat (27/09/2024).
Dalam amanat Pangdam II/Swj yang dibacakan Danrindam II/Swj mengucapkan selamat kepada para Prajurit siswa yang telah lulus seleksi dan terpilih untuk mengikuti Pendidikan Pertama Bintara TNI AD Ta 2024 di lembaga Pendidikan Secaba Rindam II/Swj, bulatkan tekad siapkan fisik dan mental kalian, serta hilangkan keraguan selama mengikuti Pendidikan.
Selanjutnya dikatakan, Keberhasilan ini hendaknya dijadikan penyemangat dan pemacu diri untuk mengikuti Pendidikan dan latihan semaksimal mungkin dan manfaatkan kesempatan ini untuk menimba ilmu kemiliteran dengan belajar dan berlatih secara sungguh-sungguh, karena dihadapkan dengan berbagai rangkaian kegiatan Pendidikan dan latihan yang cukup berat dan melelahkan, karena dengan tekad yang kuat kalian akan dapat mengikuti dan menyelesaikan Pendidikan pertama Bintara ini dengan baik dan lulus.
“Jadilah Bintara TNI Angkatan Darat yang berkualitas, membanggakan dan propesional”, ujar Mayjen TNI M.Naudi dalam amanat yang dibacakan oleh Danrindam.
Dalam amanat yg dibacakan, Pangdam II/Swj menambahkan bahwa Pendidikan TNI AD saat ini sudah berbasis sistem kredit semester (SKS) dalam rangka penyelesaian lembaga pendidikan dengan tuntutan perkembangan pengetahuan dan teknologi serta proses belajar mengajar yang telah disamakan dengan sistem kuliah standar Nasional perguruan tinggi.
Selanjutnya kepada Danrindam II/Swj beserta Staf, Dansecaba, Para Pembina, Gumil dan Pelatih, agar melaksanakan tugas ini dengan penuh rasa tanggung jawab dan dedikasi yang tinggi, pedomani perangkat operasional Pendidikan yang ada, pilih metode dan kembangkan inovasi dan kreativitas secara tepat serta utamakan faktor keamanan dalam setiap melaksanakan kegiatan latihan, tambah Mayjen TNI M.Naudi, mengakhiri amanatnya.
Editor: Irno Irawan
Repoter: Feri Fadli
