Poto Dokumentasi M.Rudolf Media BUSER Indonesia
Pekalongan, buserindonews.com – Indikasi tidak ada itikad baik dari Andi Kurniawan selaku Manager PT.HK untuk menyelesaikan permasalahan dengan Soleman selaku rekanan kerja (owner) belum ada titik temu.
Tim dari Media bersama Soleman mengkonfirmasi kembali pada tangal 16 Febuari 2023, kepada PT Hutama Karya, (HK) Jakarta Timur dan saat itu bertemu dengan Timbu Manajer Acounting, PT Hutama Karya Jakarta Timur, selain itu bertemu pula dengan Iqbal mantan wakil kepala proyek PT, Hutama karya (HK) Pekalongan.
Mereka menyampaikan akan croscek kantor PT Hutama karya HK Pekalongan, untuk mengetahui duduk perkara yang sebenarnya.
Apa yang disampaikan Tim dari Media bersama Solaeman menyampaikan:
“Sampai dengan saat ini kami tim bersama saya (Soleman), walaupun harus menunggu beberapa jam untuk bertemu yang kami maksud, yaitu dari Manager dari PT.HK, dimana saya selaku yang belum mendapatkan hak haknya soal terkait pembayaran proyek subcont tahun 2020, sebesar kurang lebih Rp 1,5 Miliar, yang seharusnya sudah lunas) dibayarkan di bulan Pebruari 2023,” tuturnya.
Andi Kurniawan sebagai Quality Manager PT HK, Pekalongan belum membayarkan apa yang seharusnya dibayarkan kepada Soleman dari mulai tahun 2020 sampai dengan sekarang, Selasa (28/03/2023).
Tim Media tetap akan konsisten mengawal Soleman dan akan menkonfirmasi kembali ke PT Hutama karya (HK) Jakarta Timur sampai kewajibannya terhadap Solaeman dipenuhi.
Adapun jawaban dari Manager PT HK
“ Saya akan kembali memasukan berkas kembali sejak tanggal 23 Pebruari 2023,” imbuhnya.
Soleman berharap permasalahan pelunasan segera diselesaikan, PT Hutama karya (HK) melalui Andi Kurniawan sebagai Quality Manajer dirasa seperti tidak ada tanggung jawab untuk pembayaran proyek Subcont tahun 2020.
Saat Soleman komfirmasi sama Fikri kepala proyek PT Hutama karya( HK), Pekalongan mengenai pembayaran di tahun 2020 tidak apa apa bila mana mau di naikkan pemberitaan, dan bapak Soleman sangat berharap untuk segera menyelesaikan terkait apa yang sudah seharusnya sebagai rasa pertanggung jawaban atas kewajiban yang harus dibayarkan dari PT. HK.
Soleman meminta supaya agar segera pelunasan diselesaikan melalui bapa Andi Kurniawan, Iqbal, Fikri, Timbul selaku dari jajaran manager acounting PT Hutama karya (HK) Jakarta Timur,
“Agar secepatnya menyelesaikan dan jangan cuma di janji-janji kan saja, sedangkan sudah disampaikan ke semua orang bahwa sudah di proses sampai sekarang, padahal sebetulnya belum ada sama sekali.” Tutup Soleman
M. Rudolf / Tim Red