Bandung BI, – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bandung, Jawa Barat, menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) secara proporsional.
Penerapan PSBB proporsional diambil setelah Kota Bandung dinyatakan berisiko tinggi penyebaran virus corona atau zona merah Covid-19.
“Kemarin ketika kita di level risiko sedang (zona oranye) maka relaksasi masih berjalan. Tapi sekarang zona merah, jadi ada beberapa yang dibatasi,” kata Wali Kota Bandung Oded M Danial di Kota Bandung, Jawa Barat, seperti dikutip dari kompas,jumat (4/12/2020).
Ranca sagatan kelurahan cisaranten kidul kecamatan gedebage kesekarang sudah mulai terlihat banyak yang terdampak covid 19 dan orang tanpa gejala ( OTG) di perkirakan skitar 32orang se gedebage sebagian ada d kelurahan ranca bolang sebagian ada di kelurahan ciskid jumat 4 des 2020.
Ujar salah satu warga yang enggan di sebut namanya inisial “A” (warga cimincrang) mengatakan : yang saya dengar udah 3 orang positif covid 19 ya itu di pabrik busa sisanya 25 orang OTG makanya sekarang sebagian di liburkan tapi kalau pabrik ga di tutup masih tetap berjalan seperti biasanya.
Masih warga, seharus nya camat gedebage cepat tanggap jangan sampai sudah terjadi baru menyibukkan diri.
ada pembiaran dari kecamatan seperti berkerumun, berkumpul dsb karena yang saya lihat selama ini tidak ada ketegasan dari camat yang sekarang, tutupnya
Setelah d konfirmasi ke camat gedebage lewat Wa jainudin mengatakan :
Kita akan telusuri siapa2 saja yg pernah kontak erat dgn ybs utk selanjutnya dikoordinasikan dgn Puskesmas utk dijadwalkan tes swab dan utk yg positif menjalani isolasi mandiri utk selanjutnya kita komunikasi dgn pengurus RW/RT nya terkait pemenuhan kebutuhan logistiknya selama menjalani isolasi mandiri dirumahnya dan akan dipantau trus perkembangan kesehatannya oleh petugas puskesmas ujarnya ( Red )
