GARA GARA BANK EMOK RUMAH WARGA RAIB !

Warga Tolak Bank Emok, Idoh: Akibat Bank Emok Dua Rumah Saya Hilang Disita Sumedang Buser Indonesia Warga masyarakat RW 11 Desa Sindanggalih Kecamatan Cimanggung Kabupaten Sumedang menolak keras Bank emok masuk ke wilayah mereka, Selasa (31/03/2020).

Dalam kondisi kehidupan masyarakat yang serba susah dimana penyebaran Virus Covid-19 semakin merajalela, menyebabkan kehidupan di masyarakat semakin susah. Apalagi harus ditambah dengan kewajiban membayar angsuran Bank emok yang sudah sangat memberatkan, makin menambah kesulitan hidup yang dialami masyarakat RW 11 Desa Sindanggalih Kecamatan Cimanggung.

Pinjaman dari Bank Emok yang diberikan kepada masyarakat seharusnya bisa menambah dan meningkatkan taraf hidup perekonomian masyarakat, justru sebaliknya semakin menambah beban hidup masyarakat. Akibatnya tidak bisa di pungkiri lagi perceraian, kehilangan asset rumah, perselisihan dalam keluarga, perselingkuhan, pertengkaran dengan tetangga, dan bunuh diri menjadi akibat yang sering muncul gara-gara berhubungan dengan Bank emok.

Ma Idoh (55) warga RT. 03 RW.11 Desa Sindanggalih menyampaikan, ” Akibat minjam ke Bank Emok, saya harus kehilangan dua rumah karena disita akibat tidak mampu membayar hutang ke Bank emok “.

” Sekarang saya beserta keluarga tinggal sementara menempati rumah saudara, saya sudah kapok dan tidak mau lagi berhubungan dengan Bank emok, ” Kata Idoh.

Sudah saatnya semua orang peduli dan mau memikirkan nasib masyarakat kecil, terlebih Bank emok yang telah menyengsarakan dan menyulitkan hajat hidup masyarakat kecil. Perhatian Pemerintah dengan turun tangan melarang dan membuat aturan tegas sangat diperlukan untuk melindungi masyarakat sehingga tidak akan ada lagi korban-korban Bank emok di kemudian hari (jaelani)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *