Lanosin Tekankan Pada Panitia PEDA KTNA XV Sumsel Untuk Bekerja Ikhlas

Buser Indonesia | OKU Timur – Agenda Kegiatan Pekan Daerah Kontak Tani Nelayan Andalan (PEDA KTNA) Provinsi Sumatera Selatan ke XV makin dekat. Kegiatan bertaraf Provinsi tersebut diagendakan dilaksanakan di Kabupaten OKU Timur. Pemerintah Kabupaten OKU Timur lakukan Rapat Pemantapan yang dipimpin langsung oleh Bupati OKU Timur Ir. H. Lanosin, ST di Aula Bina Praja II Sekretariat Daerah OKU Timur di Martapura pada Kamis (27/4).

Turut mendampingi Bupati dalam Rapat Sekretaris Daerah Jumadi, S.Sos. yang dalam hal ini menjadi Ketua Pelaksana Rapat, anggota DPRD OKU Timur Firmansyah, Kepala Dinas Pertanian OKU Timur Junadi, S.P., M.M., serta jajaran Forkopimda OKU Timur serta Kepala OPD se Kabupaten OKU Timur.

Sebagai bentuk keseriusan Pemerintah Kabupaten dalam memantapkan agenda PEDA KTNA XV Provinsi Sumatera Selatan, Bupati OKU Timur Ir. H. Lanosin, ST dalam sambutannya menekankan sebagai bentuk pengabdian pegawai Pemerintah dan juga tokoh masyarakat bidang pertanian yang ada di OKU Timur. Ia berharap agar acara ini bisa dijadikan ladang ibadah pegawai Pemerintah dan tokoh masyarakat di bidang pertanian.

Sebagai bentuk pengabdian pegawai Pemerintah dan juga tokoh masyarakat bidang pertanian yang ada di OKU Timur. Kami harap agar acara ini bisa dijadikan ladang ibadah pegawai Pemerintah dan tokoh masyarakat di bidang pertanian. Untuk itu lakukanlah semua itu dengan ikhlas”, ujar Lanosin.

Lanosin juga berharap pertumbuhan ekonomi yang ada khususnya di OKU Timur dapat bermanfaat kepada orang banyak. Selanjutnya ia berpesan kepada seluruh Laison Officer (LO/Narapendamping) untuk aktif berkomunikasi dengan para tamu yang akan menjadi peserta PEDA KTNA ke XV.

Jangan sampai para tamu mengalami kesulitan selama berada di OKU Timur, buatlah mereka merasa nyaman seperti di daerah mereka sendiri“, pesan Lanosin.

Sementara Sekda OKU Timur Jumadi, S.Sos dalam laporannya mengingatkan kepada seluruh panitia untuk bergerak cepat, persiapan sudah 70% dan 30%nya harus bisa diselesaikan dalam waktu 1 minggu.

Dengan adanya kegiatan ini, bisa dijadikan kenangan luar biasa bagi para peserta dan bagi OKU Timur. Semoga melalui kegiatan ini semangat para petani semakin menggelora“, pungkasnya. (*EA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *