Padat Karya Tani (PKT) Diduga Ajang Bisnis KSM Tani Mas Desa Pantai Hurip Kecamatan Babelan

Buserindonews.com

Kabupaten Bekasi, Buser Indonesia ||  Tujuan diadakan kegiatan Padat Karya Tunai (PKT) Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Kontruksi (DSDABMBK) Kabupaten Bekasi Bidang Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA),

yaitu untuk menyediakan kesempatan kerja sementara bagi penganggur dan setengah menganggur, untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan dan pelaksanaan pembangunan di wilayah RW, dan meningkatkan pendapatan bagi penganggur dan setengah menganggur.

Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh desa dengan tenaga kerja masyarakat setempat dan digaji secara tunai, bisa harian atau mingguan. Kegiatan padat karya dilaksanakan selama 10 hari kerja.

Sementara, M Hasan Ketua KSM Tani Mas Desa Pantai Hurip mengatakan, kegiatan ini dilakukan selama 10 hari kerja, dengan volume panjang sekitar 1000 meter, dengan tenaga kerja yang diambil dari masyarakat sekitar perharinya 50 orang.

“Setiap hari dilakukan bergilir, dan upah untuk setiap orang sebesar Rp.150 ribu mendapatkan makan siang, dan pekerjaan ini memakan waktu selama 10 hari kerja, “ujarnya ketika dimintai tanggapannya melalui sambungan telepon WhatsApp, Senin (27/11/2023).

Menurutnya, anggaran tersebut diterima langsung dari Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Kontruksi (DSDABMBK) Kabupaten Bekasi Bidang Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) di hari Sabtu (25/11/2023) kemarin.

“Karena hari Sabtu dan hari Minggu hari libur, untuk membayar upah masyarakat yang kerja jadi kami meminjam anggaran keluar dulu, di hari Senin-nya baru bisa kita ambil, “jelasnya seraya mengatakan untuk upah perorang sebesar Rp.150.000 dan dapat makan siang.

Sementara, ketika media menyelusuri kegiatan PKT tersebut, terlihat hanya ada sekitar 15 orang yang bekerja. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *