Buserindonews.com
BEKASI, Buser Indonesia || Dedi Supriyadi Penjabat (PJ) Bupati Bekasi, melakukan inspeksi langsung ke tempat pembuangan akhir (TPA) liar yang berada di Desa Muara Bakti, yang keberadaan sempat viral di media sosial, Minggu (17/11/2024).
Kunjungan ini dilakukan sebagai langkah responsif atas meningkatnya kasus pembuangan sampah liar yang telah mencemari lingkungan dan mengancam kesehatan warga sekitar.
Dalam tinjauannya, Drs. Dedy Supriyadi, MM (PJ Bupati Bekasi) mengungkapkan keprihatinan atas kondisi yang memprihatinkan. Tumpukan sampah yang tidak dikelola dengan baik tidak hanya menyebabkan bau tidak sedap, tetapi juga berpotensi mencemari tanah dan air di sekitarnya. Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah akan segera mengambil langkah konkret untuk menangani permasalahan ini.
“Kita tidak bisa membiarkan ini terus terjadi. Sampah yang dibiarkan menumpuk tanpa pengelolaan akan berdampak buruk, tidak hanya pada lingkungan, tetapi juga pada kesehatan masyarakat. Kami akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk mencari solusi jangka panjang, termasuk edukasi masyarakat dan pengadaan fasilitas pengelolaan sampah yang memadai, “ujar PJ Bupati dalam keterangannya.
Selain itu, pemerintah daerah juga berencana melibatkan masyarakat setempat untuk berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan.
“Kampanye edukasi mengenai pentingnya pengelolaan sampah rumah tangga dan larangan membuang sampah sembarangan kedepan akan digencarkan, “terangnya.
Kunjungan ini diharapkan dapat menjadi titik awal dari upaya menyelesaikan masalah sampah liar yang sudah lama menjadi sorotan di wilayah tersebut. Dengan langkah nyata dan kolaborasi semua pihak, diharapkan Desa Muara Bakti dan wilayah lainnya di Bekasi dapat terbebas dari permasalahan pembuangan sampah liar.(boby/red)
