Puluhan Massa Presidium LSM Anti Korupsi Sumsel Gelar Aksi Damai di Kantor Gubernur

PALEMBANG || buserindonews.com – Puluhan massa yang tergabung di Presidium LSM Anti Korupsi Sumatera Selatan, menggelar aksi damai di depan kantor Gubernur Sumsel. Terkait Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang menimbulkan Kabut Asap di Provinsi Sumatera Selatan. Selasa 10 Oktober 2023.

Koordinator aksi Harris SB, saat menyampaikan aspirasinya dengan tegas menyuarakan, “Stop asap mu dan polusi mu yang menyengsarakan masyarakat Sumsel. Harris meminta kepada perusahaan pemegang HGU dan HTI ini agar bertanggung jawab atas kebakaran lahan baik yang berada didalam maupun disekitar HGU dan HTI. Ungkapnya

Fungsi peranan dan pengawasan dari Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan perlu turun untuk melakukan pengecekan kesiapan regu pemadam kebakaran milik perusahaan pemegang HGU dan HTI yaitu, 1. PT. Bumi Mekar Hijau (HTI), 2. PT. Samora Usaha Jaya lokasi Kabupaten OKI (HGU), 3. PT. Waringin Agro Wijaya lokasi Kabupaten OKI (HGU), 4. PT. Rambang Agro Jaya lokasi Kabupaten OKI (HGU). Jika perlu izin operasionalnya dicabut, Jika terbukti melanggar. Tegas Harris

Lanjut Harris, PT. Fortuna Marina Sejahtera di Jalan Mayor Sartibi Darwis, Kelurahan Keramasan, Kecamatan Kertapati, masih beroperasi ditengah sanksi Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Sumsel. Selain itu instalasi pengolahan air limba (Ipal), yang diduga telah menyalahi Amdal. Izin Amdal, maupun Amdalin sangat bermasalah, termasuk air, udara tercemar, Kepala DLHP Sumsel harus menyetop seluruh aktivitas perusahaan ini, sebab penyumbang polusi udara, air dan tanah disekitarnya. Jelas Koordinator Aksi

Berikut tuntutan Presidium LSM Anti Korupsi Sumatera Selatan.
Mendesak Pj Gubernur Sumsel, cabut HGU dan HTI yang menyumbang asap di Provinsi Sumsel, cabut izin Operasional PT. Fortuna Marina (Batubara) Sejahtera di Jalan Mayor Sartibi Darwis, Kelurahan Keramasan, Kecamatan Kertapati yang menyebabkan polusi disekitar masyarakat Palembang.

Pecat Kepala Dinas yang tidak bisa berkerja menanggulangi kebakaran hutan, lahan dan kebun diwilayah Sumsel. Ganti kepala dinas perkebunan Sumsel, ganti kepala dinas pertanian Sumsel, ganti kepala dinas lingkungan hidup Sumsel.

Ditambahkan Evanton aktivis anti Korupsi, Tiap tahun tahunnya kabut asap terjadi terus, pecat dulu kadis kehutanan provinsi yang di nilai gagal menjaga & melestarikan hutan/alam (bukan serta merta karena musim kemarau)…biar jadi efek jera….

Dan kegiatan bagi masker bae (saja) lagi sepi pemprov mencanangkannya…
Budak (anak) sekolah bebas tanpa masker katek (tidak) instruksi tegas…tandasnya

Massa aksi disambut oleh Jumaidi kasi peningkatan kapasitas informasi dan lingkungan Provinsi Sumsel. Ia mengatakan, Baiklah, ini akan menjadi masukan dan saran dari kami dan kami akan kita sampaikan untuk menjadi bahan pertimbangan dan bahan pelaksanaan sesuai undang-undang yang berlaku, karena ini kan ada batas kewewenangannya masing-masing dan masukan-masukan bapak sekalian ini adalah merupakan masukan-masukan yang sangat mendukung untuk pengendalian masalah kebakaran hutan dan lahan yang ada di Provinsi Sumatera Selatan. Ujarnya. (Agus.S)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *