Tragis Karena Sebatang Rokok Nyawa Melayang Tanah Bumbu Kalsel

Tanah Bumbu KALSEL || buserindonews.com,

Hanya karena sebatang rokok, seorang anak di Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel), harus meregang nyawa. Pelaku menghabisi korban dengan sebilah pisau dapur.

BA (32) tega menghabisi nyawa seorang anak berinisial AN (14) lantaran tidak diberi sebatang rokok.

Peristiwa memilukan itu terjadi di Desa Anjirbaru, Kecamatan Kusan Hulu, Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) pada Rabu, (19/6/2024) sekitar pukul 11.00 WITA.

Kapolres Tanah Bumbu AKBP Arief Prasetya melalui Kasi Humas Iptu Jonser Sinaga membenarkan adanya peristiwa tersebut,

Menurut Jonser kejadian bermula ketika diduga pelaku dan korban serta satu orang saksi berinisial AS (15) duduk di kursi dalam rumah pelaku yang sedang bersama-sama merokok.

Kemudian pelaku tiba – tiba mengambil sebilah pisau dari bawah bantal kursi dan langsung menusukkan ke arah dada korban sebelah kanan.

Setelah melakukan penusukkan, pelaku kembali duduk dan saat senjata tajam tersebut jatuh kelantai, saksi bergegas mengambil dan membuang kesamping rumah. Saksi khawatir jika pelaku turut menusuknya.

Selanjutnya saksi membawa korban keluar dari rumah pelaku, namun pada saat di depan rumah korban terjatuh.

Pada saat yang sama, ibu saksi lantas berteriak minta tolong, kendati tidak ada yang datang memberikan pertolongan. Akhirnya saksi bersama kakaknya membawa korban Puskesmas Desa Lasung.

Dalam perjalanan menuju puskeskas, korban menghembuskan napas terakhir akibat banyak mengeluarkan darah. Kemudian saksi membuat laporan ke Mako Polsek Kusan Hulu.

Berdasarkan keterangan polisi, motif pelaku melakukan pembunuhan, karena pelaku meminta sebilah rokok namun tidak diberi oleh koran.

“Gegara minta rokok satu bilah kekorban, kemudian korban menjawab kadahandak (tidak mau mengasih),” jelas Jonser.

Kasi Humas menyebut pelaku sudah ditangkap oleh unit Reskrim Polsek Kusan Hulu Polres Tanah Bumbu.

( Edy : BUSER INDONESIA-tim media )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *