PATI || buserindonews.com – Suatu pretasi gemilang dari hasil kerja keras yang nyata telah dibuktikan oleh Petani dan jajaran Pemdes Karangwage dengan menggelar acara kegiatan Panen Raya Padi Musim Tanam I tahun 2025 yang dihadiri segenap jajaran forkompinda kab. Pati pada Jumat 11/04/25.
Acara gelar Panen Raya Padi itu sendiri dipusatkan di dukuh Pungker desa Karangwage kec. Trangkil kab. Pati dengan cakupan luas persawahan sekitar 130 hA yang telah berhasil dipanen sekitar 60 %.
Kades Karangwage Teguh Utama, S.Sos dalam kesempatan tersebut kepada awak media mengungkapkan rasa syukurnya bahwa atas berkah dan Rahmat Allah SWT pada musim tanam pertama ini desa Karangwage telah berhasil panen dengan sangat baik hal ini terlihat dari hasil panen setiap hektarnya mampu menghasilkan gabah berkisar antara 6 hingga 10 ton, suatu hasil panen yang benar-benar diatas rata-rata panen nasional.
Terkait rahasia atau resep suksesnya panen raya pada musim tanam padi tahap I ini, Teguh menyampaikan ” Untuk rahasianya ya hampir tiap hari para petani di desa Karangwage ini hampir tidak pulang ke rumahnya, mereka dengan penuh kesungguhan dan ketekunan memantau perkembangan tanaman padinya. Disamping itu juga berkat bantuan penyuluhan dari para Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) dan segenap jajaran Dinas terkait yang senantiasa memberikan pembinaan, bimbingan dan teknik pengolahan kepada para petani kami dan yang tidak kalah pentingnya adalah pemilihan bibit yang baik untuk kali menggunakan Varietas 32 yang sudah diakui keunggulannya. Panen ini patut kita syukuri dan sebagai gambaran ke depannya bagi kita semua (terkait Ketahanan Pangan Nasional).” Demikian uraian Kades Karangwage penuh rasa syukur.
Hadir pada gelaran acara panen raya musim tanam pertana tersebut Bupati Pati, Kapolresta Pati, Dandim 0718 Pati segenap jajaran Dinas terkait serta seluruh Kepala Desa di kecamatan Trangkil.
Bupati Pati H Sudewo, ST MT dalam sambutannya antara lain menyampaikan bahwa masalah pertanian ini menjadi program kerja prioritasnya yang kedua setelah penataan jalan yang dibangun secara merata menempati pada prioritasnya yang pertama. Kedepannya nanti Kades dan Kelompok tani dengan dibantu oleh PPL diminta untuk mengkoordinir pengelolaan lahan termasuk penambahan lahan pabrik gula yang bekerjasama dengan pihak perhutani untuk bisa dikelola dengan baik ditanami berbagai tanaman pangan seperti tebu, jagung, kacang tanah dan ketela pohon agar bisa lebih bermanfaat bagi masyarakat setempat.
bsa-Red
