JAKARTA BI Kapolri Jenderal Idham Azis mengapresiasi jajaran polisi lalu lintas selama pelaksanaan operasi ketupat 2020. Kapolri mengatakan kinerja lalu lintas selama operasi kemanusiaan itu cukup baik dengan dibantu stakholder terkait.
“Saya juga mengapresiasi rekan-rekan jajaran lalu lintas dan komponen masyarakat serta rekan-rekan dari TNI, di dalam struktur operasi ketupat 2020 ini yang telah bekerja dengan baik,” ucap Kapolri.
Hal itu disampaikan Kapolri usai menggelar vicon dengan jajaran Ditlantas se-Indonesia di gedung NTMC Polri, Jakarta, Selasa (26/5/2020). Kapolri didampingi Kakorlantas Polri Irjen Istiono serta jajaran pejabat utama Mabes Polri.
Operasi kemanusiaan yang sedianya berakhir 31 Mei itu diperpanjang selama 7 Hari dan akan berakhir pada 7 Juni 2020. Kapolri berharap di sisa operasi ketupat ini, pengamanan arus balik berjalan dengan maksimal.
“Saya berharap di sisa waktu ini semuanya kita bisa laksanakan dengan baik,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kapolri memastikan seluruh jajaran di lapangan khususnya polantas sudah siap untuk pengamanan arus balik 2020. Sebab, di arus balik lebaran 2020 ini akan ada pengetatan di wilayah yang menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
“Saya melihat kesiapan anggota Polri dalam rangka pengamanan arus balik sudah cukup bagus. Dan saya sudah menyampaikan kepada mereka untuk betul-betul memberikan pelayanan yang baik kepada seluruh masyarakat dalam pengamanan arus mudik itu sehingga semuanya berjalan lancar,” jelasnya.
Disisi lain, Kapolri mengharapkan kerjasama maayarakat dalam upaya mencegah penularan Covid-19. Kapolri Ingin maayarakat mematuhi aturan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah sehingga pandemi Covid-19 di tanah air bisa segera teratasi.
“Saya juga meminta kerjasama kepada masyarakat pengguna jalan agar marilah kita sama-sama menjaga disiplin khususnya dalam situasi Pendemi Corona ini setidaknya dalam 4 hal yaitu berpergian menggunakan masker, phsycal distancing, cuci tangan. Kalau ini sudah dilakukan insya allah kita semuanya bisa keluar dari bencana corona ini,” pungkasnya. *(Red /Andy)
