Kuningan, 28 September 2020 BI-Kementrian PUPR melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air melaksanakan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI), hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat petani dalam kegiatan perbaikan, rehabilitasi dan peningkatan jaringan irigasi, sesuai dengan kebutuhan dan berdasarkan prinsip kemandirian serta untuk mengembalikan kondisi juga fungsi saluran serta bangunan irigasi.
P3TGAI dianggarkan dari dana APBN, melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk – Cisanggarung. meliputi enam kabupaten (Kabupaten Garut, Sumedang, Majalengka, Indramayu, Cirebon dan Kab.Kuningan), dengan masing-masing per titiknya Rp 195.000.000,-
Salah satu desa di kabupaten Kuningan yang mendapat bantuan P3GTAI yaitu Desa Gunungsari Kecamatan Cimahi. Oleh karena itu, tim berupaya melakukan konfirmasi terkait hal tersebut. Namun sangat disayangkan Kepala Desa Gunungsari Wawan Darnawan, ST tidak memberikan kejelasan informasi sesuai yang dipertanyakan oleh tim bahkan lebih terkesan menutup-nutupi. Ketika tim turun ke lokasi pengerjaan proyek mitra cai tersebut, ketua pelaksanaan mitra cai, Tuswa terkesan menghindar dari media dan menutup-nutupi perihal transparansi program bantuan tersebut dengan alasan sedang ada keperluan ke bank.
Ketika penelusuran di lapangan tim menemukan banyak kejanggalan dalam proses pengerjaan proyek ini, salah satu nya adalah tidak adanya papan keterangan proyek pengerjaan mitra cai. Selain itu, keterangan informasi yang di dapat tim dari pihak perangkat desa berupa banyaknya pekerja, bahan yang digunakan dan rubrikasi di lapangan tidak sinkron dengan fakta yang ada. Tim pun kembali mengkonfirmasi hal ini kepada mandor proyek mitra cai, Dastam menjelaskan bahwa papan tersebut belum ada atau belum dipasang. Ketika diminta nomor kontak ketua mitra cai, Dastam pun memberikan kontak yang sulit dihubungi hingga saat ini.
Sebenarnya ada apa dengan pengelolaan proyek mitra cai di desa Gunungsari Kecamatan Cimahi sehingga satupun perangkat desa dan pelaksana mitra cai tidak mau dikonfirmasi dengan menghindar dari tim?
Apakah benar Kegiatan program bantuan mitra cai tersebut sarat akan mark’up seperti laporan masyarakat sebagai sumber terpercaya. Entahlah, hingga saat ini tim sama sekali tidak dapat melakukan konfirmasi secara langsung untuk mendapat informasi yang akurat. Mari kita ikuti saja perkembangan selanjutnya .
(Mila dan Deni Irawan)