Daerah  

Mulai Hari Ini Kabupaten Sumedang Mendistribusikan Bantuan Sosial Tunai

Sumedang ||  Buserindonews – Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang mulai hari ini menyalurkan Bantuan Sosial Tunai (BST) senilai Rp 150 ribu rupiah ditambah beras lima kilo gram, yang bersumber dari APBD Kabupaten Sumedang melalui Belanja Tidak Terduga (BTT) tahun 2021.

Penyaluran BST dan beras tersebut, secara simbolis diserahkan oleh Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir kepada penerima manfaat di Kelurahan Regolwetan dan Kelurahan Pasangrahan Baru, Kecamatan Sumedang Selatan, Rabu (21/7/2021).

Saya berharap dengan didistribusikannya bantuan ini, tidak ada lagi masyarakat Sumedang yang kelaparan. Sehingga kami mendistibusikannya pada hari ini terutama kepada yang terkena dampak,” kata Bupati.

Bupati menuturkan, sekitar 255 ribu Kepala Keluarga (KK) di Kabupaten Sumedang mendapatkan bantuan sosial yang bersumber dari Pemerintah Pusat, Provinsi, Kabupaten, dan Dna Desa.

Dengan adanya bantuan ini, diharapkan bisa meringankan masyarakat kita yang terdampak akibat covid ini sehingga bisa tetap memenuhi kebutuhan dasarnya,” tuturnya.

Kendati demikian, Bupati meminta agar masyarakat bisa bersabar, karena menurutnya bantuan tidak seluruhnya turun. Tetapi ada beberapa pintu bantuan yang diberikannya secara bertahap.

Jadi ada yang mendapatkan PKH 42 ribu KK, BPMT rutin 72 ribu KK, BPMT yang baru sekitar 80 ribu KK, BST Kementerian 42 ribu KK, BLT Dana Desa 90 ribu KK, BLT Pemkab 8 ribu KK, dan bantuan-bantuan lainnya yang totalnya sekitar 255 ribu KK yang terbantu di Sumedang,” ucapnya.

Bupati juga mengaku, saat ini Pemkab Sumedang sedang mempercepat proses pendistribusian bantuan agar masyarakat terpenuhi kebutuhan dasarnya dikala ada pembatasan pada PPKM Darurat ini.

“Kami berupaya terus mempercepat pendistribusian bantuan agar kebutuhan masyarakat terpenuhi di masa pemberlakuan PPKM darurat ini,” tandasnya.

Sementara itu salah seorang penerima bantuan di Kelurahan Regolwetan, Ade (62) yang berprofesi sebagai penjual bubur ayam, mengaku sangat terbantu dengan adanya bantuan sisoal tunai dari APBD Sumedang tersebut.

Selama PPKM darurat ini, saya berhenti berjualan karena memang kurangnya pembeli. Alhamdulillah adanya bantuan ini sangat membantu saya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” tuturnya.

Ade berharap bantuan tersebut bisa berkelanjutan selama masa pandemi Covid-19.

Bantuan ini sangat bermanfaat dan saya juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah yang telah memberikan bantuan. Mudah-mudahan bantuan ini berkelanjutan selama masa pandemi Covid-19,” harapnya.(IKA/JAY )

[wp_reusable_render id='61694']

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *